KAMPANYE PENYADARAN MASYARAKAT

Pantara sebagai lembaga pendidikan kembali diminta kiprahnya dalam aktivitas penyadaran masyarakat, bagi untuk kalangan yang lebih terfokus seperti guru dan orangtua anak berkesulitan belajar maupun kalangan yang lebih luas.

Setelah satu tahun berdiri, pada tahun 1997 Yayasan Pantara mencoba untuk lebih aktif dalam menyebarluaskan informasi kepada masyarakat, terutama mengenai kesulitan belajar khusus, cara mendeteksi/mengenali gejalanya serta penanganan yang tepat. Upaya ini dilakukan melalui penyelenggaraan berbagai kegiatan seperti seminar, workshop dengan mengundang pembicara ahli dari dalam dan luar negeri serta pameran. Hingga tahun 2006, peserta yang telah mengikuti seminar sudah mencapai ± 2.875 orang.

Beberapa tenaga pengajar dan psikolog SD Pantara acap pula diminta sebagai narasumber pada kegiatan-kegiatan seperti penataran, pendidikan latihan, workshop, atau seminar. Baik yang diadakan oleh Yayasan Pantara sendiri atau pihak lain, seperti Instansi Pemerintah, misalnya Dinas Pendidikan Dasar Provinsi DKI, Dinas Pendidikan Luar Biasa DKI, Direkorat PSLB (Pembinaan Sekolah Luar Biasa), Puskur (Pusat Kurikulum); Lembaga pendidikan, misalnya Jurusan PLB FIP UNJ (Universitas Negeri Jakarta), Fakultas Psikologi UI (Universitas Indonesia), dll.

Hal yang penting yang tidak dapat dilupakan dalam kampanye penyadaran masyarakat ini adalah peran media, baik media cetak maupun elektronik. Media yang telah turut berperan aktif dalam program ini adalah RCTI, Indosiar, SCTV, ANTV, Trans TV, Metro TV, JakTV, Kompas, Media Indonesia, Ayah Bunda, Femina, Nirmala, Aura,  Human Health, Parenting, Parents Guide, Inspired Kids, dll.